Pages

Sabtu, 18 Februari 2012

PENGERTIAN BIVAK (TENDA DARURAT)

BIVAK ( TENDA DARURAT)

Bivak yaitu suatu tempat dimana kita bisa berlindung sifatnya sementara (darurat) gunanya untuk melindungi kita dari cuaca buruk serta dapat memberikan rasa aman.
Mendirikan bivak adalah teknik penting yang harus dikuasai jika hendak berkemah .
Materi penunjang pembuatan bivak adalah :
1. Dari bahan alam seperti pepohonan (dahan, ranting dan daun) batu- batu, gua dan sebagainya.
2. Dari bahan yang sudah jadi/ada seperti jas hujan, ponco, fly sheet atau parasut

Yang perlu diperhatikan sewaktu pembuatan bivak :
1. Pemilihan tempat yang baik dan menguntungkan, seperti terhindar dari hembusan angin, mudah dilihat dari tempat yang jauh (jika kita sedang tersesat tim pencari akan mudah menemukan kita)
2. Factor keamanan bivak, baik dari bahaya pohon tumbang, tanah longsor, banjir dan sebagainya.
3. Kesehatan yang memenuhi syarat.

Beberapa jenis bivak antara lain :
1. Taching
2. Mob (Somali) biasa dibuat suku di Afrika
3. Cagak (shelter)
4. Para-para (dibuat diatas pohon/theehouse)
5. Teepee (tenda seperti yang digunakan bangsa Indian)
6. Zulu dan sebagainya

Berbagai bivak yang dibuat dari batang kayu, dahan, ranting dan dedaunan

Memilih dimana tempat berkemah dan mengetahui bagaimana cara membuat tempat berteduh/beristirahat (Shelter) yang baik adalah salah satu keterampilan Pramuka, membuat bivak yang besar untuk waktu yang lama membutuhkan teknik khusus. Shelter pada umumnya dibuat untuk berteduh dari panasnya matahari, tiupan angin kencang dan dingin serta deraan air hujan, terutama dalam keadaan darurat bivak sangatlah penting.

Jenis-jenis bivak ( Shelter)
Tipe bivak yang dibuat tergantung pada kondisi medan atau daerah serta bahan-bahan yang ada, jika tidak ada bahan-bahan untuk dibuat bivak carilah apa saja yang dapat dipergunakan untuk melindungi tubuh kita missal : tonjolan batu, tebing,yang menggantung, gua, tetapi tetap perhatikan factor-faktor bahayanya, ditempat yang benar-benar terbuka, duduklah dengan punggung terlindung kearah angin (letakan barang-barang apa saja yang dapat memecah angin)

Tife-tife Bivak adalah :
1. Bough shelter, patahkan sebuah dahan pohon hingga ketanah pastikan dahan itu tidak akan menimpa kita (ikatlah dengan kuat) tutupilah dengan dedaunan.
2. Root shelter, jika ada akar pohon yang besar berada diatas tanah dan menghalangi angin, kita dapat memakainya sebagai bivak dengan menambah dahan dan dedaunan untuk menahan angin
3. Fallen Trunks sebuah batang kayu atau pohon yang tumbang dapat digunakan tempat berlindung sementara, ditambah sedikit galian dan atap ranting dan dedaunan
4. Stone Barriers, tumpukan batu juga bisa dapat dipergunakan untuk tempat berlindung seperti yang dilakukan oleh orang Eskimo selama didaerah yang dingin
Selain itu kita juga dapat membuat bivak dengan menggunakan jas hujan atau poncho dapat lebih mudah dan cepat.
Tife-tife shelter sheet ( bivak dengan lembaran poncho) adalah :
1. Natural shelter
2. Triangular shelter
3. Curl shhhelter
4. Double shelter
Comments
0 Comments
Facebook Comments by Blog Urang Sunda

0 komentar:

Posting Komentar

 
© 2012 by theant
buku tamu
If you do the right no one remember if you do the wrong thing no one forgotten